7 Aplikasi Populer Pengganti SMS

SMS memang sempat menjadi primadona pengguna telepon genggam di Tanah Air. Mudah dan murah merupakan beberapa nilai lebihnya.

Tapi itu dulu, sekarang banyak pengguna yang mulai beralih ke aplikasi instant messaging yang semakin marak. Ditambah lagi harga smartphone kian terjangkau dan cakupan internet semakin luas.


Keputusan pemerintah untuk menghapus SMS gratisan pun seakan mendorong pengguna untuk menggunakan aplikasi pengganti yang memakai jalur data. Berikut 7aplikasi  populer pengganti SMS yang dirangkum Sniper Techno.

1.BLACKBERRY MESSENGER

BlackBerry Messenger alias BBM merupakan salah satu aplikasi chat paling populer di Indonesia. Aplikasi khusus untuk ponsel BlackBerry ini tidak hanya bisa dipakai utuk berkirim pesan, tapi juga gambar dan suara.

2.WHATSAPP

WhatsApp bisa dibilang sebagai aplikasi chat lintas platform yang sangat populer. Piranti lunak ini pun semakin berjaya setelah dipaketkan ke dalam berbagai tipe ponsel Nokia.

Namun tak seperti BBM yang mensyaratkan pengguna untuk berlangganan paket tertentu, untuk memakai WhatApp Anda cukup berlangganan paket internet yang sudah hampir ditawarkan semua operator.

3.IMESSAGE

iMessage baru diperkenalkan sejak kemunculan iOS 5, sehingga memang masih tergolong baru. Namun dengan banyaknya pengguna iPhone aplikasi ini pun semakin populer.

Aplikasi ini memiliki keunggulan tersendiri karena mampu mengirimkan berbagai pesan tanpa batasan atau kompres. Pengguna bebas mengirimkan pesan teks, suara, video dan gambar.

4.LINE

Aplikasi ini tak banyak berbeda dengan WhatsApp, tapi ada beberapa keunggulan sederhana yang menarik. Line punya 255 emoticon lucu. Asyiknya lagi, aplikasi ini juga bisa melakukan panggilan telepon hanya dengan memanfaatkan akses internet.

5.YAHOO MESSENGER

Awalnya Yahoo Messenger (YM) hanya tersedia untuk komputer, namun lambat laun mulai merambah ke ranah smartphone. Hebatnya aplikasi ini bisa lebih luas digunakan, tak peduli Anda pengguna smartphone atau feature phone.

6.SKYPE

Aplikasi ini banyak dikenal untuk melakukan panggilan telepon dan video, tapi di luar itu Skype ternyata juga cukup asyik digunakan untuk chatting. Keunggulan lainnya adalah aplikasi ini tersedia dibanyak platform ponsel dan komputer.

7.FACEBOOK MESSENGER

Memang, Facebook Messenger hanya menyediakan layanan chating antar sesama warga Facebook. Namun dengan begitu banyaknya pengguna di Indonesia membuat aplikasi ini bisa menjadi pilihan sebagai media chit-chatdengan para sahabat.

Mengenal WiMAX

WiMAX(Worldwide Interoperability for Microwave Access) merupakan teknologi akses nirkabel yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan luas. Teknologi WiMAX mampu menjangkau area 70 km di sekitarnya.

Setelah muncul teknologi GPRS, EDGE, 3G dan 3,5 G maka giliran WiMAX, yang sering disebut generasi keempat, unjuk kemampuan. WiMAX dikenal sebagai teknologi yag lebih baik dibanding yang sebelumnya.

Salah satu keunggulan WiMAX dibanding teknologi sebelumnya adalah dalam hal kecepatan pengiriman data (transfer rate). Bila dibandingkan, pengiriman data sebesar 5 Mb hanya akan memakan waktu 10 detik dengan kecepatan hampir 4 Mbs. Sedangkan HSDPA butuh waktu lebih lama, sekitar 40 detik dengan kecepatan hampir 1 Mbs. Berikut perbandingan transfer rate pengiriman data 5 Mb untuk beberapa teknologi.

Seiring dengan perkembangan beragam akses Internet yang berlangsung sangat cepat, ditambah dengan kestabilan dan kualitas konektivitas WiMAX, Anda akan mendapatkan pengalaman berinternet yang berbeda di segala aktivitas, seperti: browsing lebih seru, file sharing tanpa hambatan, streaming dengan kualitas terbaik, teloconference, multiplayer gaming, dsb.

Cara Kerja WiMAX

• WiMAX bekerja dengan cara mentransmisikan data dari BTS ke terminal atau modem pelanggan dengan tingkat kualitas layanan (Quality of Service) tertentu yang dioptimalisasi secara dinamis.
• Layanan WiMAX dapat digunakan oleh siapapun dan dapat digunakan di rumah, kantor, dan di mana pun selama berada di dalam area layanan BTS WiMAX.
• Modem WiMAX dapat digabungkan dengan WiFi sehingga pelanggan dapat langsung menikmati segala keunggulan yang ditawarkan perangkat ini dalam waktu yang bersamaan.

http://www.youtube.com/watch?v=ujbFwiPUvUc

Perkembangan WiMAX di Indonesia

Operator WiMAX 4G pertama di Indonesia adalah Sitra WiMAX yang merupakan salah bagian dari Lippo Group dan merupakan merk dagang dari PT Firstmedia Tbk. Pada awal peluncuran tahun 2010, WiMAX hanya dapat dinikmati oleh warga Jabodetabek. Namun seiring waktu, daerah lain juga akan tercover oleh teknologi WiMAX misalnya Aceh, Medan, dan Sumatera bagian Utara dan Banten. Sedangkan untuk daerah lain, kemungkinan akan segera menyusul. Selain itu, untuk koneksi WiMAX Sitra WiMAX menjanjikan kecepatan yang stabil, yaitu sekitar 1,5 Mbps dengan kuota 50 Gb per bulan. Sungguh sebuah tawarankoneksi internet yang menggiurkan.

Teknologi WiMAX dan Layanannya

BWA WiMAX adalah standards-based technology yang memungkinkan penyaluran akses broadband melalui penggunaan wireless sebagai komplemen wireline. WiMAX menyediakan akses last mile secara fixed, nomadic, portable dan mobile tanpa syarat LOS (NLOS) antara user dan base station. WiMAX juga merupakan sistem BWA yang memiliki kemampuan interoperabilty antar perangkat yang berbeda. WiMAX dirancang untuk dapat memberikan layanan Point to Multipoint (PMP) maupun Point to Point (PTP). Dengan kemampuan pengiriman data hingga 10 Mbps/user.

Pengembangan WiMAX berada dalam range kemampuan yang cukup lebar. Fixed WiMAX pada prinsipnya dikembangkan dari sistem WiFi, sehingga keterbatasan WiFi dapat dilengkapi melalui sistem ini, terutama dalam hal coverage/jarak, kualitas dan garansi layanan (QoS). Sementara itu Mobile WiMAX dikembangkan untuk dapat mengimbangi teknologi selular seperti GSM, CDMA 2000 maupun 3G. Keunggulan Mobile WiMAX terdapat pada konfigurasi sistem yang jauh lebih sederhana serta kemampuan pengiriman data yang lebih tinggi. Oleh karena itu sistem WiMAX sangat mungkin dan mudah diselenggarakan oleh operator baru atau pun service provider skala kecil.

Perbedaan USB 2.0 dengan USB 3.0

Postingan kali ini kita akan membahas Perbedaan USB 2.0 dengan USB 3.0. Hampir setiap orang tentu mengenal dan menggunakan Universal Serial Bus atau lebih dikenal dengan sebutan USB. Definisi USB sendiri adalah cara komunikasi antara peralatan dengan Host Controller(biasanya PC).

USB ini sering dijumpai pada printer, komputer, scanner, handphone, mouse, kamera digital, flash drive, dsb. Sebelum ada USB, lebih dulu dikenal port serial dan parallel. Namun untuk saat ini, port USB telah menjadi port komunikasi yang standar.

USB 2.0

Teknologi USB 2.0 dikenalkan pada sekitar April 2000. Untuk kecepatan transfer(transfer rate), USB 2.0 bisa mencapai maksimal 480 Mbit/detik. Namun pada prakteknya, jarang sekali kecepatan USB 2.0 bisa sampai di atas 300 Mbit/detik. Selain itu, USB 2.0 memerlukan suplai maksimal daya sebesar 500mA. Sedangkan untuk pin steker pada USB 2.0 berjumlah 4 buah.

Tipe-tipe port USB

USB 3.0

Berbeda dengan USB 2.0, teknologi USB 3.0 diperkenalkan sejak tahun 2007. Keunggulan yang diusung oleh USB 3.0 bila dibandingkan USB 2.0 adalah kecepatan transfer datanya(transfer rate) yang mampu mencapai 5 Gbit/detik. Wow, hampir 10x lipat USB 2.0 kan? Perbedaan lain adalah permasalahan panjang kabel data. Jika pada USB 2.0, Anda disarankan manambah panjang kabel dengan maksimal 3 M untuk menjaga kecepatan transfer data tetap akurat. Di USB 3.0, panjang kabel bukan lagi faktor yang mempengaruhi kecepatan transfer data. Selain itu, USB 2.0 memerlukan suplai maksimal daya sebesar 900 mA.

Kelebihan lain USB 3.0 dibandingan dengan USB 2.0 adalah sifatnya yang full duplex, artinya bahwa USB host dapat melakukan send and receive data secara terus menerus. Sedangkan untuk pin steker, USB 3.0 memiliki pin berjumlah 5 buah.

Kelemahan USB 3.0

Salah satu kekurangan USB 3.0 adalah belum ada dukungan dari sistem operasi. Sementara ini, Anda harus meng­install driver tambahan dari vendor tersebut agar bisa mendukung teknologi USB 3.0. Selain itu, baru sedikit perangkat keras (hardware) yang sudah mensupport USB 3.0. Oleh karena itu, hanya sedikit diantara banyak orang yang telah mencicipi teknologi USB 3.0 ini.

Dari paparan diatas, dapat disimpulkan bahwa perbedaan yang cukup mencolok antara USB 2.0 dengan USB 3.0 adalah tingkat kecepatan pengiriman data, yakni 400 Mbit/detik untuk USB 2.0 dan 5 Gbit/detik untuk USB 3.0.